Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Cara Mengajari Anak Membaca, Menulis, Dan Berhitung (Calistung)

Mengajari anak membaca, menulis, dan berhitung bukanlah perkara yang gampang. Banyak orangtua  merasa gundah dan kesusahan sehingga mereka mencari cara mengajari anak membaca, menulis dan berhitung atau yang lebih dikenal dengan istilah CaLisTung.

 dan berhitung bukanlah perkara yang simpel Teknik Mengajari Anak Membaca, Menulis, dan Berhitung (CaLisTung)
Sebenarnya bukan alasannya ialah mereka tidak sanggup melaksanakan ketiganya, namun biasanya alasannya ialah mereka merasa kurang sanggup mengarahkan anaknya atau sanggup mengarahkan namun tidak ada perkembangan yang terlihat apalagi anak sudah mulai memasuki usia sekolah.

Membaca, menulis, dan berhitung mulai diajarkan dikala anak duduk di sekolah taman kanak-kanak. Biasanya orang renta menyerahkan sepenuhnya kepada guru. Dalam hal calistung, orang renta percaya kalau anak nantinya sanggup dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Mereka gres menyadari bahwa hal itu ternyata tidak sanggup semata-mata dipasrahkan sepenuhnya kepada guru. Sering orang tua  merasa gelisah dan hampir frustasi begitu mengetahui anaknya ternyata belum sanggup membaca, menulis, dan berhitung sementara kawan-kawannya banyak yang sudah lancar membaca, sanggup menulis, dan menguasai pelajaran berhitung.

Anak yang masih berada di usia bawah enam tahun bahwasanya justru sangat potensial untuk belajar, alasannya ialah masa itu ialah masa keemasan di mana daya serap anak sangat tinggi. Mereka sanggup berguru banyak hal dalam waktu yang singkat. Karenanya lebih baik masa itu dioptimalkan untuk mengajari mereka mulai dari membaca, menulis sampai berhitung.

Teknik Efektif Mengajari Anak Membaca

Pertama, perkenalkan anak pada karakter alfabet, lebih baik gunakan karakter kecil terlebih doloe. Kemudian ajarkan kepada mereka mengeja, gunakan kata yang sederhana dan biasa dipakai sehari-hari. Sesudah mereka mulai sanggup mengeja, diajak membaca sambil bernyanyi atau memakai buku cerita, supaya mereka lebih betah alasannya ialah terasa sangat bahagia. Lakukan hal itu di waktu-waktu senggang secara rutin untuk semakin membiasakan mereka.

Teknik Efektif Mengajari Anak Menulis

Anak yang merasa bosan justru akan malas untuk belajar. Karenanya biarkan mereka berkreasi di pertama, diberikan mereka media yang sangat bahagia. Jangan eksklusif menargetkan menulis memakai pensil, sanggup memakai crayon doloe. Latih mereka untuk menebalkan garis putus-putus doloe, kalau sudah terbiasa sanggup dilatih untuk menulis alfabet tanpa menolongan. Ajak mereka untuk melakukannya secara rutin supaya terbiasa menulis.

Teknik Efektif Mengajari Anak Berhitung

Hampir sama dengan mengajari menulis, untuk mengajari berhitung, anak diajari terlebih lampau untuk mengenal lambang bilangan dan urutannya. Kemudian dilatih dengan media yang mereka sukai. Bisa bola kecil, ular tangga, buah-buahan, snack, lego atau lainnya. Ajak mereka untuk menghitungnya secara perlahan. Jika sudah sanggup hafal urutannya, sanggup lalu diajari untuk penjumlahan dan pengurangan dengan angka-angka kecil terlebih lampau.

Sangat penting bagi para orangtua atau guru untuk memahami apa yang disukai oleh anak-anak. Lebih spesifik karakternya akan lebih baik. Misalkan untuk anak yang sangat suka dengan musik, senang mendengarkan, menari atau sejenisnya, maka lebih baik memakai media yang bekerjasama dengan suara. Misalkan memakai lagu untuk melatih anak membaca, sanggup juga memakai video. Permainan berhitung sederhana dengan suara-suara unik juga inspirasi yang bagus.

Efektivitas metode tidak akan didapatkan kalau tidak diterapkan secara konsisten pada anak. Karenanya media yang sangat senang bernilai penting alasannya ialah hal itu yang akan membuat anak mau bertahan dan terus belajar. Pada balasannya cara mengajari anak membaca, menulis dan berhitung diatas benar-benar efektif. Selamat mencoba!